
Pada hari ini tanggal 6 Oktober 2023, seperti biasa rangkaian kegiatan diawali dengan pembiasan. Hal yang membedakan hari ini dengan sebelumnya adalah pada hari ini waktunya kami untuk membaca Surah Yasin. Pada madrasah kami setiap hari Jumat kami akan membaca Surah Yasin. Tak jarang juga pada hari Jumat kami membaca tahlil.

Setelah membaca Surah Yasin, kami melakukan pembiasaan yang selanjutnya yaitu menyanyikan lagu Indonesia Raya, membaca Asmaul Husna, dan melantunkan selawat.

Setalah pembiasaan, kegiatan selanjutnya yang kami lakukan adalah literasi digital. Judul literasi digital kali ini adalah “Cerita Inspiratif Kehidupan Singkat : Lelaki Tua dan Penjual Selimut” yang bersumber dari channel youtube Bahagia Studio. Berikut cerita yang disampaikan pada video tersebut.
Pada suatu hari, terdapat seorang lelaki tua dengan baju lusuh masuk kesebuah toko mewah yang terlihat menjual barang-barang dengan harga yang mahal. Jika dilihat dari pakaian yang ia kenakan hampir bisa dipastikan lelaki tua itu adalah seorang yang miskin. Para penggunjung di toko tersebut yang mayoritas adalah orang-orang kaya, melihat dengan tatapan aneh kepada kakek itu. Mereka menganggap bahwa lelaki tua itu salah masuk toko. Namun ternyata pemilik toko tersebut menyambut lelaki tua itu dengan ramah. “Sedang mencari apa pak?, ada yang bisa saya bantu?” ucap pemilik toko dengan nada lembut. “Saya mau membeli selimut enam helai untuk saya dan anak istri saya, eh tapi…” si lelaki tua itu terdiam terlihat ragu. “Tapi kenapa pak?” tanya pemilik toko kepada kakek itu. “Emm… saya hanya punya uang 100 Riyal, apakah cukup untuk membeli enam helai selimut?”, “Tidak perlu bagus, yang penting bisa melindungi tubuh dari hawa dingin”, ucap kakek itu kepada pemilik toko. “Oh tentu saja pak, saya ada selimut bagus dari Turki harganya hanya 20 Riyal saja, jika bapak membeli lima saya beri bonus sati helai” jawab sang pemilik toko. Lelaki tua itu terlihat lega, wajahnya terlihat bersinar cerah. Ia menyerahkan uang 100 Riyal, lalu membawa enam helai selimut yang dibelinya tadi dan membawanya pulang. Seorang teman pemilik toko yang melihat dan mendengar kejadian itu, sontak merasa heran, ia protes karena harga yang diberikan kepadanya 200 Riyal. Pemilik toko tersebut menjawab “Memang harga selimut tersebut 200 Riyal, kemarin aku berdagang denganmu, sekarang aku berdagang dengan Tuhan”. “Demi Tuhan, sesungguhnya aku tidak menginginkan uangnya sedikitpun, tapi aku ingin menjaga harga diri lelaki tua tersebut” ucap pemilik toko. “Dimi Tuhan! Aku hanya ingin lelaki tua itu dan keluarganya terhindar dari cuaca musim dingin yang sebentar lagi datang” “Dan akupun berharap Tuhan menghindarkanku dan keluargaku dari panasnya api neraka”, susul pemilik toko tersebut.
Terkadang diperlukan seni dan trik salam beramal dan bersedekah agar membuat orang yang menerima tidak merasa malu dan rendah.
Pesan yang dapat kami ambil dari cerita tersebut adalah
- Jangan menganggap remeh orang lain
- Banyak cara untuk bersedekah tanpa harus merendahkannya
- Tetaplah berbuat baik dengan orang lain
Begitulah kisah inspiratif yang kami dpaatkan hari ini, semoga pesan yang disampaikan dapat bermanfaat.
Setelah kegiatan literasi digital, saatnya kami untuk kembali ke kelas kami masing-masing.
Mari kita lihat keseruan kegiatan kami di kelas!!

Pada kelas pertama waktunya untuk mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, yang dibimbing oleh Bu Dwi.
Kegiatan pembelajaran diawali dengan berdoa, selanjutnya kami diminta untuk menuliskan 10 adab di rumah dan 10 adab di sekolah. Kami semua mengerjakan dengan bersungguh-sungguh. Kegiatan ini dapat mengingatkan kami bagaimana tingkah laku yang baik dan menanamkan budi pekerti yang baik.


Setelah semua selesai, Bu Dwi memberikan nasihat kepada kami. Berikut nasihat yang beliau sampaikan.
- Seandainya kita akan membully orang, kita harus berpikir bagaimana jika kita diposisi mereka.
- Jagalah ucapanmu, karena hal tersebut tanpa sengaja dapat menyakiti hati orang lain. Terkadang hal itu bisa ia inggat hingga mati. Mulutmu harimaumu.
- Semua orang pasti akan melewati sebuah proses untuk menjadi lebih baik.
- Jika diberi nasihat jangan langsung ditolak, pikirkan terlebih dahulu.
- Jadikan pengalaman menjadi motivasi untuk menjadi lebih baik di masa depan.
- Berperasangkalah baik agar hidupmu damai.
- Kaya iti bukanlah standar sukses, yang dilihat adalah perjuangan yang ia lalui dalam hidupnnya.
Itulah kegiatan kami pada mata pelajaran Ilmu Pengetahuan Sosial, mari kita lihat bagaimana kegiatan di kelas lain.

Pada kelas ini, kami belajar mata pelajaran Matematika bersama dengan Bu Ina sebagai guru kelas kami. Kegiatan pertama yang kami lakukan adalah mencari informasi mengenai Aljabar. Setelah menemukannya kami menuliskan pada buku tulis kami. Setelah kami selesai mencari informasi, Bu Ina menjelaskan materi mengenai Aljabar.
Begitulah rangkaian kegiatan kami hari ini, terima kasih sudah meluangkan waktu untuk membaca ini!!.