✨Assalamualaikum Wr Wb

🤓✋Hai teman – teman!! apa kabar nya nih? semoga kita semua dalam keadaan sehat dan baik baik saja ya.

✨Pada kesempatan kali ini kami akan menceritakan tentang kegiatan kami pada Rabu 24 Januari 2024 mari kita ceritakan kegiatan kami sekarang!!

✏️Sebelum kami melakukan pembelajaran kami melakukan kegiatan yang setiap hari kami lakukan berikut kegiatan yang kamu lakukan:

• Salat Duha

• Membaca Surah Pendek

• Menyanyikan Lagu Indonesia Raya

• Membaca Asmaul Husna

• Melantunkan Selawat

• Membaca Pancasila

• Menyerukan Yel-Yel

✏️Setelah kami melakukan kegiatan tersebut kami mengambil buku Literasi Digital untuk mencatat informasi dari video yang kami lihat, dan berikut ini isi dari video yang kami lihat:

💡Judul : Filosofi Ember Bocor 💡Sumber : Bahagia Studio

✏️Pada suatu hari ada seorang petani yang tinggal di desa, petani ini mempunyai ember yang setiap harinya di buat untuk mengambil air.

✏️Ada satu ember yang bocor tetapi petani tersebut tetap memakainya meskipun ember itu bocor, dan anak nya petani itu bertanya : ayah kenapa kamu tidak membuang ember yang sudah bocor ayah?

✏️Ayah nya pun tersenyum mendengar jawaban anak nya tersebut ayahnya berkata: ayo ikut ayah nak ayak tunjukkan apa manfaat dari ember bocor tersebut.

✏️Anaknya pun menjawab: baik ayah, anak tersebut pun mengikuti ayahnya anak itu setiap berjalan mau ke sungai melihat bunga yang bermekaran yang sangat bagus dan cantik, anak petani bertanya: ayah – ayah kenapa banyak bunga, siapa ayah yang menanam nya?

✏️Ayahnya pun menjawab: sebenernya yang menanam bunga dan sayuran di pinggir ini adalah ayah, anaknya pun bertanya lagi: maksudnya bagaimana ayah? Ayahnya pun menjawab pertanyaan dari anaknya : sebenarnya setiap hari ayah mengambil air ember yang bocor tersebut tumpah ke benih yang ayah tanam dan lama kelamaan biji bunga itu menjadi tumbuh.

✏️Sebab itu ayah menggunakan ember yang bocor dan ingat lah nak bahwa yang rusak belum tentu di buang, karena manfaat dari ember tersebut sangat lah luar biasa.

💡Kesimpulan: Untuk selalu menggunakan barang yang rusak untuk melihat manfaat nya terlebih dahulu, untuk tidak melihat dari penampil seseorang.

✏️Setelah kami melakukan Literasi Digital kami memberikan catatan kami ke guru untuk di nilai, setelah itu kami kembali ke kelas masing – masing.

KELAS VIII✨

📚Pada pelajaran pertama kami adalah Penjaskes, Guru menyuruh kami membuat peta konsep di buku tulis tentang cabang olahraga yang di sukai untuk di tulis terlebih dahulu di buku, nanti di pindahkan ke Canva, untuk apa yang di tulis isi dari buku tulis tersebut adalah alasan kenapa memilih cabang olahraga tersebut, sejarah dari cabang olahraga tersebut, dan lainnya

📚Pada pelajaran kedua kami adalah Al -Qur’an Hadits melakukan pembelajaran menggunakan metode game, guru memberikan cara untuk bermain game tersebut cara nya kalian tulis apa yang kalian tahu tentang tajwid dan akan di berikan waktu 15 detik untuk menulis di papan dan sebelum game di mulai untuk guru menghitung murid dan menunjuk angka setelah itu guru yang mendapat angka genap di kanan sedangkan angka ganjil di kanan.

📚Kami pun memulai menulis di papan apa yang kita ketahui dari tajwid dan tujuan guru menggunakan metode game ini agar lebih seru dan guru bisa tau tentang berapa faham tentang tajwid.

📚Setelah selesai dan papan tulis sudah penuh dengan tulisan guru saatnya menilai dan untuk di tim genap nilai 65 dan untuk tim ganjil nilai 60.

📚Pada pelajaran ketiga kami adalah Seni Budaya kami di tes untuk yang ingin menyanyi atau Selawat bisa juga menggambar sesuai kesukaan dan guru fokus terlebih dahulu ke yang menyanyi.

Sekian dari kami terima kasih, sampai jumpa 🙏🤓

✨Wassalamu’alaikum Wr Wb

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *